ig : Erixsyaifulr

Artikel Soal

POLUSI CAHAYA PICU NYAMUK AEDES AEGYPTI AKTIF DI MALAM HARI
“Assalammualaikuuuuuuuuum!!! Ibuuuuuuuu!!! Ibuuuuuu!!!” teriak Alya sambil masuk rumah. “Waalaikumsalam. Kamu ini ada apa to, Al? Teriak-teriak seperti ada di hutan saja,” gurau Ibu menyambut Kepulangan Alya. “Alya punya kabar buruk, Bu. Tadi di sekolah dilakukan penyemprotan. Katanya kakak kelas Alya terkena Demam Berdarah. Tadi kami juga mendapat penyuluhan dari puskesmas kota, Bu.” “Lalu, apa yang disampaikan dokter pada kalian? Sampai heboh begitu.” tanya Kak Nuri pada Alya setengah penasaran. “Lihat ini, Kak!” Alya menyodorkan selebaran dari puskesmas. Aedes aegypti dikenal sebagai nyamuk pembawa virus dengue yang menjadi penyebab penyakit demam berdarah. Nyamuk ini biasanya aktif pada pagi hingga siang hari. Namun sebuah penelitian yang dilakukan oleh University of Notre Dame mengungkap temuan baru. Seperti dikutip dari Medicalxpress, Sabtu (24/10/2020) peneliti mengungkapkan, polusi cahaya yang berasal dari cahaya buatan yang berlebih dapat meningkatkan perilaku nyamuk menggigit di malam hari. Aktifnya nyamuk di malam hari ini membuat kekhawatiran. Sebab hal tersebut dapat berdampak pada peningkatan penularan beberapa penyakit termasuk demam berdarah, demam kuning, chikunguya, dan zika. "Ini berpotensi menjadi masalah yang tak boleh diabaikan. Pasalnya nyamuk telah berevolusi bersama manusia. Mereka tinggal dan berkembang biak di sekitar rumah, sehingga kemungkinan Aedes Aegypti terpapar polusi cahaya sangat mungkin terjadi," ungkap Giles Duffield, profesor di Departemen Ilmu Biologi yang berafiliasi dengan Eck Institure for Global Health dan Neuroscience and Behaviour Program. Dalam studinya, peneliti melakukan percobaan dengan membiarkan nyamuk menggigit lengan salah satu peneliti dalam kondisi terkontrol. Mulai dari siang hingga malam hari, saat terpapar cahaya buatan. Hasilnya, nyamuk betina memiliki kemungkinan dua kali lebih besar untuk menghisap darah pada malam hari ketika mereka terkena cahaya buatan. 



Penelitian yang telah dipublikasikan di The American Journal of Tropical Medicine and Hygiene ini juga akan membantu ahli epidemiologi lebih memahami risiko sebenarnya dari penularan penyakit oleh nyamuk ini. Selain itu juga temuan dapat menghasilkan lebih banyak rekomendasi penggunaan kelambu. Biasanya kelambu digunakan pada malam hari untuk menangkal gigitan dari genus nyamuk yang berbeda, Anopheles. Berhubung Aedes Aegypti terbukti distimulasi cahaya buatan, kelambu dapat digunakan pula untuk menghalau nyamuk tersebut. "Dampak dari penelitian ini bisa sangat besar dan mungkin telah diabaikan. Ahli epidemiologi mungkin bisa mempertimbangkan polusi cahaya saat memprediksi tingkat infeksi," tambah Duffield. Lebih lanjut, ia berencana untuk melakukan percobaan tambahan cahaya buatan untuk mempelajari lebih lanjut perilaku Aedes Aegypti. Percobaan ini termasuk durasi cahaya, intensitas, warna cahaya, serta waktu menggigit. “Wow, ini berita baru! Ternyata nyamuk demam berdarah tidak hanya bisa menularkan penyakit di siang hari, malam hari juga.” Seru Kak Nuri “Oh, ya? Kalau begitu kita harus segera memasang kelambu di setiap kamar agar terbebas dari nyamuk di malam hari juga!” Ayah tiba-tiba menyela pembicaraan mereka bertiga. 


 “Ayah, bikin kaget saja!” Sumber : https://www.kompas.com/sains/read/2020/10/25/090300823/polusi-cahaya-picu-nyamuk-aedes-aegypti-aktif-di-malam-hari?page=all#page2

Tugas 3 Sistem Berkas Organisasi Berkas Physical Squential


Assalamualaikum wr.wb Pada postingan kali ini saya mau membagikan hasil pekerjaan saya untuk Tugas 3 Sistem Berkas yaitu Organisasi Berkas Physical Squential langsung kita lihat tampilan dibawah ini Untuk yang mau nyontek bisa download filenya DISINI

Tugas 2 Sistem Berkas Organisasi Berkas pada Magnetic Disk


 Asssalamualaikum wr wb Pada postingan kali ini alhamdulilah saya telah selesai mengerjakan tugas 2 Sistem Berkas yaitu membuat makalah tentang organisasi pada Magnetic Disk, untuk lebih lengkapnya bisa dilihat pada tampilan berikut

  Untuk filenya bisa didownload disini

Translate